Latest Posts

Tuesday 17 June 2014

Tulisan curhat,,

Yah, hanya orang2 kesepian seperti aku inilah yang menuliskan curhatannya di sebuah kertas putih yang tak bernoda. Menuliskan keluh kesah serta curahan hati hingga kertas yang tadinya putih bersih, ternodai dengan tinta hitam yang gelap dan kelam.

Maafkan aku wahai kertas putih, tak seharusnya aku mengadu dan menodaimu. Bukan maksudku untuk mengotorimu dan memenuhimu dengan noda hitam yan tiada bermakna, akan tetapi, hanya engkaulah sahabat terbaikku yang senantiasa ada untukku, yang rela engkau ternoda dengan luapan gelisah hati ini. Beribu trimakasih kusampaikan kepada engkau yang mau menerima dan menampung segala resah dan galau di hati.

Capek rasanya mengemban banyak amanah ini, entah apa yang kurasakan, entah kapan raga ini akan berhenti memikul beban yang begitu berat. Ketika melihat beberapa teman yang betapa mudahnya mereka mengatakan “saya tidak sanggup” kemudian mereka melepaskan amanah ini. Ingin sebenarnya kulepas amanah2 ini, tapi justru aku lebih tak sanggup jika harus melepas amanah dan melihat amanah itu tergeletak tanpa ada yang memanggulnya. Yah, tak sanggup aku melihat amanah itu jatuh kemudian hancur dan terurai karena tak ada yang menjaga dan merawatnya.

Kadang aku sering bertanya, apa sih amanah itu? “bulshit” dengan amanah2 yang senantiasa datang dan mengacaukan agenda-agenda yang seharusnya aku bisa bersantai dan senang-senang. Gak pentinglah dengan amanah2 yang seharusnya aku bisa fokus berprestasi di akademik, ngelesi dengan income diatas 2 juta/bulan. Lalu apa sebenarnya amanah itu?? Sejauh ini, sebatas yang aku tahu, amanah itu hanya akan mengacaukan hidupku tanpa ada garansi untuk mencapai kesuksesan dimasa yang akan datang. Amanah ini hanya merepotkanku saja dengan agenda-agenda yang menurutku itu tidaklah penting, kadang juga rapat, rapat, dan rapat bahkan sehari bisa rapat 4 kali, makan aja sehari maksimal 3x, kebanyakan 2x malahan.

Barangkali itulah yang ada pada benakku saat aku menulis tulisan ini, dan mungkin inilah nasihat yang sangat tepat untuk diri saya sendiri. ^_^

Saudaraku, barangkali ada yang sedang “sakit” dalam dirimu, sehingga engkau merasa amanh2 itu sangat berat engkau pikul. Ingat wahai saudaraku “pekerjaan(amanah) yang harus kita selesaikan lebih jauh dan lebh panjang daripada umur kita”. Saya yakin 100% engkau juga tidak akan pernah kuat jika engkau mengemban amanah itu tanpa ada pertolongan dariNya. “laa haula wa laa quwwata illabillah”  cukup kalimat ini yang membuatmuku tetap tegar dalam setiap amanah. Maka justru amanah itulah yang kemudian membantumu semakin dekat kepada Allah.

Setiap mengalami kesulitan adukanlah kepada Allah, setiap merasa keberatan dan tak ada waktu maka adukanlah kepada Allah, setiap hari mencobalah tak melewatkan malam2mu tanpa mengadu kepada Allah atas amanah2 yang kau emban.

Ketika kita dekat dengan Allah, maka tiadalah dunia itu menjadi kerisauan dalam hatimu, yah,, janji Allah adalah sebuah keniscayaan “katakanlah, Allah memberikan kekuasaan kepada siapa yang ia kehendaki dan mencabut kekuasaan itu dari siapa yang ia kehendaki..” ada lagi janji Allah “intansurulloha yansurkum”. Tolonglah Agama Allah, maka Allah akan menolongmu.

Saudaraku, jangan engkau merasa kecil dihadapan amanah-amanah yang besar. Allah yang akan membesarkanmu dan jangan pernah engkau merasa lemah di hadapan amanah-amanh yang membutuhkan tenaga ekstra, Allah pula yang akan menguatkanmu dan membimbingmu menuju jannahNya, insyaAllah..

Semoga menginspirasi ^_^ 

@abuAmni

curhat,,

Tulisan curhat,,

Yah, hanya orang2 kesepian seperti aku inilah yang menuliskan curhatannya di sebuah kertas putih yang tak bernoda. Menuliskan keluh kesah serta curahan hati hingga kertas yang tadinya putih bersih, ternodai dengan tinta hitam yang gelap dan kelam.

Maafkan aku wahai kertas putih, tak seharusnya aku mengadu dan menodaimu. Bukan maksudku untuk mengotorimu dan memenuhimu dengan noda hitam yan tiada bermakna, akan tetapi, hanya engkaulah sahabat terbaikku yang senantiasa ada untukku, yang rela engkau ternoda dengan luapan gelisah hati ini. Beribu trimakasih kusampaikan kepada engkau yang mau menerima dan menampung segala resah dan galau di hati.

Capek rasanya mengemban banyak amanah ini, entah apa yang kurasakan, entah kapan raga ini akan berhenti memikul beban yang begitu berat. Ketika melihat beberapa teman yang betapa mudahnya mereka mengatakan “saya tidak sanggup” kemudian mereka melepaskan amanah ini. Ingin sebenarnya kulepas amanah2 ini, tapi justru aku lebih tak sanggup jika harus melepas amanah dan melihat amanah itu tergeletak tanpa ada yang memanggulnya. Yah, tak sanggup aku melihat amanah itu jatuh kemudian hancur dan terurai karena tak ada yang menjaga dan merawatnya.

Kadang aku sering bertanya, apa sih amanah itu? “bulshit” dengan amanah2 yang senantiasa datang dan mengacaukan agenda-agenda yang seharusnya aku bisa bersantai dan senang-senang. Gak pentinglah dengan amanah2 yang seharusnya aku bisa fokus berprestasi di akademik, ngelesi dengan income diatas 2 juta/bulan. Lalu apa sebenarnya amanah itu?? Sejauh ini, sebatas yang aku tahu, amanah itu hanya akan mengacaukan hidupku tanpa ada garansi untuk mencapai kesuksesan dimasa yang akan datang. Amanah ini hanya merepotkanku saja dengan agenda-agenda yang menurutku itu tidaklah penting, kadang juga rapat, rapat, dan rapat bahkan sehari bisa rapat 4 kali, makan aja sehari maksimal 3x, kebanyakan 2x malahan.

Barangkali itulah yang ada pada benakku saat aku menulis tulisan ini, dan mungkin inilah nasihat yang sangat tepat untuk diri saya sendiri. ^_^

Saudaraku, barangkali ada yang sedang “sakit” dalam dirimu, sehingga engkau merasa amanh2 itu sangat berat engkau pikul. Ingat wahai saudaraku “pekerjaan(amanah) yang harus kita selesaikan lebih jauh dan lebh panjang daripada umur kita”. Saya yakin 100% engkau juga tidak akan pernah kuat jika engkau mengemban amanah itu tanpa ada pertolongan dariNya. “laa haula wa laa quwwata illabillah”  cukup kalimat ini yang membuatmuku tetap tegar dalam setiap amanah. Maka justru amanah itulah yang kemudian membantumu semakin dekat kepada Allah.

Setiap mengalami kesulitan adukanlah kepada Allah, setiap merasa keberatan dan tak ada waktu maka adukanlah kepada Allah, setiap hari mencobalah tak melewatkan malam2mu tanpa mengadu kepada Allah atas amanah2 yang kau emban.

Ketika kita dekat dengan Allah, maka tiadalah dunia itu menjadi kerisauan dalam hatimu, yah,, janji Allah adalah sebuah keniscayaan “katakanlah, Allah memberikan kekuasaan kepada siapa yang ia kehendaki dan mencabut kekuasaan itu dari siapa yang ia kehendaki..” ada lagi janji Allah “intansurulloha yansurkum”. Tolonglah Agama Allah, maka Allah akan menolongmu.

Saudaraku, jangan engkau merasa kecil dihadapan amanah-amanah yang besar. Allah yang akan membesarkanmu dan jangan pernah engkau merasa lemah di hadapan amanah-amanh yang membutuhkan tenaga ekstra, Allah pula yang akan menguatkanmu dan membimbingmu menuju jannahNya, insyaAllah..

Semoga menginspirasi ^_^ 

@abuAmni

0 comments:

Saturday 14 June 2014

5 hak hati yang harus kita penuhi


1.       Dibuka

Hati haruslah senantiasa di buka agar hidayah Allah bisa masuk kedalam hati kita, agar cahaya petunjuk dari Allah dapat menerobos hingga merasuk melewati relung hati kita. Hati yang tertutup menyebabkan tidak bisa menerima petunjuk dari Allah, tidak bisa menerima nasihat-nasihat yang mengantarkan kita kedalam petunjuk keselamatan. Perumpamaan hati yang tertutup adalah seperti ruangan yang pintunya tertutup dan tidak ada ventilasi sama sekali sehingga tidak ada cahaya yang bisa masuk. Pada akhirnya hati akan menjadi gelap, sedangkan kita ketahui bahwa kegelapan membawa kesesatan.

2.    Dibersihkan

Cara membersihkan hati adalah dengan memperbanyak taubat kepada Allah, memperbanyak membaca istighfar dan memohon ampun kepada Allah. Perumpamaan hati adalah sebuah cermin yang apabila terdapat sedikit noda kemudian tidak segera dibersihkan maka lama kelamaan cermin itu akan menjadi buram. Akibatnya tidak dapat digunakan untuk bercermin dengan baik. Begitulah kondisi hati yang tidak pernah dibersihkan dengan bertaubat, akibatnya kita tidak dapat berkaca pada hati kita sehingga kita sendiri tidak tahu siapa kita sebenarnya dan bagaimana kondisi kita saat ini. Apakah dalam kondisi yang “sehat” atau “sakit” secara rukhiyah.

3.     Dilembutkan

Setiap hati seorang mukmin haruslah dilembutkan, kelembutan ini mencerminkan kasih sayang dan pengayoman terhadap orang lain. Adapun cara melembutkan hati adalah dengan menyantuni anak yatim dan menolong kaum yang lemah. Keadaan hati yang keras akan menyebabkan sikap membangkang terhadap perintah-perintah Allah dan rosul-Nya. Batu yang keras saja dapat dilubangi dengan tetesan air yang terus menerus, maka terus menrus pula lah kita untuk menyantuni anak yatim dan menolong kaum yang lemah supaya hati kita menjadi lembut dan penuh kasih sayang.

4.     Disehatkan

Definisi dari hati yang sehat ini ialah terbebasnya hati dari segala penyakit hati. Beberapa cara yang dapat digunakan untuk menyehatkan hati adalah dengan cara sedekah dan dzikrul maut(mengingat kematian). Sedekah dapat menyehatkan dari penyakit hati yang namanya kikir sedangkan dzikrul maut menyahatkan hati dari penyakit sombong dan angkuh. Adapun beberapa cara lain yang sering kita dengar adalah dengan 5 hal yang terkandung dalam lirik lagu “tombo ati”.

5.      Ditajamkan

Hati haruslah diasah supaya tajam dan agar tidak tumpul. Hati yang tumpul menyebabkan tidak pekanya kita terhadap mana yang haq dan mana yang bathil. Akibatnya hati tidak lagi berfungsi sebagai mana pisau yang tumpul yang tidak dapat digunakan. Cara menajamkan hati ini adalah dengan puasa dan qiyamul lail. Dalam surat muzammil Allah mengatakan bahwa sholat malam akan menyebabkan perkataan yang berbobot, ini merupakan salah satu indikasi hati yang tajam sehingga mampu menyelesaikan masalah dengan baik dan dewasa.


Ringkasan ceramah sholat tarawih di masjid baitul makmur ketintang baru oleh ustadz Turmudzi,ST pada hari ahad, 5 agustus 2012. Penulis(muchammad bayhaki)

5 hak hati yang harus kita penuhi


1.       Dibuka

Hati haruslah senantiasa di buka agar hidayah Allah bisa masuk kedalam hati kita, agar cahaya petunjuk dari Allah dapat menerobos hingga merasuk melewati relung hati kita. Hati yang tertutup menyebabkan tidak bisa menerima petunjuk dari Allah, tidak bisa menerima nasihat-nasihat yang mengantarkan kita kedalam petunjuk keselamatan. Perumpamaan hati yang tertutup adalah seperti ruangan yang pintunya tertutup dan tidak ada ventilasi sama sekali sehingga tidak ada cahaya yang bisa masuk. Pada akhirnya hati akan menjadi gelap, sedangkan kita ketahui bahwa kegelapan membawa kesesatan.

2.    Dibersihkan

Cara membersihkan hati adalah dengan memperbanyak taubat kepada Allah, memperbanyak membaca istighfar dan memohon ampun kepada Allah. Perumpamaan hati adalah sebuah cermin yang apabila terdapat sedikit noda kemudian tidak segera dibersihkan maka lama kelamaan cermin itu akan menjadi buram. Akibatnya tidak dapat digunakan untuk bercermin dengan baik. Begitulah kondisi hati yang tidak pernah dibersihkan dengan bertaubat, akibatnya kita tidak dapat berkaca pada hati kita sehingga kita sendiri tidak tahu siapa kita sebenarnya dan bagaimana kondisi kita saat ini. Apakah dalam kondisi yang “sehat” atau “sakit” secara rukhiyah.

3.     Dilembutkan

Setiap hati seorang mukmin haruslah dilembutkan, kelembutan ini mencerminkan kasih sayang dan pengayoman terhadap orang lain. Adapun cara melembutkan hati adalah dengan menyantuni anak yatim dan menolong kaum yang lemah. Keadaan hati yang keras akan menyebabkan sikap membangkang terhadap perintah-perintah Allah dan rosul-Nya. Batu yang keras saja dapat dilubangi dengan tetesan air yang terus menerus, maka terus menrus pula lah kita untuk menyantuni anak yatim dan menolong kaum yang lemah supaya hati kita menjadi lembut dan penuh kasih sayang.

4.     Disehatkan

Definisi dari hati yang sehat ini ialah terbebasnya hati dari segala penyakit hati. Beberapa cara yang dapat digunakan untuk menyehatkan hati adalah dengan cara sedekah dan dzikrul maut(mengingat kematian). Sedekah dapat menyehatkan dari penyakit hati yang namanya kikir sedangkan dzikrul maut menyahatkan hati dari penyakit sombong dan angkuh. Adapun beberapa cara lain yang sering kita dengar adalah dengan 5 hal yang terkandung dalam lirik lagu “tombo ati”.

5.      Ditajamkan

Hati haruslah diasah supaya tajam dan agar tidak tumpul. Hati yang tumpul menyebabkan tidak pekanya kita terhadap mana yang haq dan mana yang bathil. Akibatnya hati tidak lagi berfungsi sebagai mana pisau yang tumpul yang tidak dapat digunakan. Cara menajamkan hati ini adalah dengan puasa dan qiyamul lail. Dalam surat muzammil Allah mengatakan bahwa sholat malam akan menyebabkan perkataan yang berbobot, ini merupakan salah satu indikasi hati yang tajam sehingga mampu menyelesaikan masalah dengan baik dan dewasa.


Ringkasan ceramah sholat tarawih di masjid baitul makmur ketintang baru oleh ustadz Turmudzi,ST pada hari ahad, 5 agustus 2012. Penulis(muchammad bayhaki)

1 comments:

Wednesday 30 April 2014

duuuhh,,,
lagi jalan2 malah nemu tulisan kayak gini, gpp, cuman pengen share aja ^_^
Bismillahirahmannirahim
Hay jodohku, kali ini aku membahas tentang spesifik tentang dirimu yang aku harapkan. Jodohku, aku tidak sesempurna yang kamu harapkan. Jika tidak maafkan aku, karena inilah aku dengan segala kekuranganku dan berharap kamu sebagai pelengkap diriku dan aku berharap kau juga begitu.
Fisik
Jodohku, ini bukan syarat utama lho, aku tak menjadikan ini fondasi sebuah hubungan pernikahan. Pasti kalau ini aku jadikan syarat utama bakal rapuh pernikahan kita. Aku tak mengharapkanmu sosok yang tampan, aku takut dirimu banyak yang melirik dan menggodamu. Aku juga tak berharap kau berlaku keren dengan dari ujung kaki sampai rambut serba barang bermerek, bukan bukan itu Jodohku. Atau kamu sosok pria seperti Ade Rai, bukan aku bukan mencari sosok pria yang menjadi bodyguard. Aku juga tidak berharap kamu yang putih mulus seperti artis-artis korea, memang aku suka tapi aku tak suka jika dia menjadi pendampingku. Cinta ku tak di ukur dengan dengan 4 milimeter, dangkal sekali pemikiranku. Yang terdiri dermis dan epidermis dan juga terdiri dari 5 lapisan startum corneum, startum lesidum,startum granulosum, stratum  spinosum, dan startum basale  dan ketebalan ini hanya 4 milimeter hihiihihi evaluasi pas pelajaran SMA :p . Yaa begitulah, itu hanya titipanNYA. Semua akan hilang dan Alloh akan mengambilnya. Cukup sederhana saja, aku menginginkan dirimu yang sederhana saja. Cukup berpenampilan rapi dan enak di pandang dan sederhana sudah mewakili karena ganteng menurut aku sama orang lain itu beda. Jujur aku ingin kau lebih tinggi dari aku hihihi aku pendek Jodohku sekitar 155,5 cm. Dan juga jangan terlalu gemuk atau kurus karena aku sudah gendut hehehe ups ketauan, dengan berat badan 58kg. Jika memang kamu gendut atau kurus tidak masalah kok, aku akan menerimamu apa adanya, insyalloh. Ow iya, soal usia aku menginginkan seumuran atau maksimal 8 tahun di atasku.Jika di luar tersebut, aku angkat tangan karena itu kuasa Alloh, sesungguhnya Alloh itu maha membolak balikan hati hambaNYA.
Profesi
Hal profesi,mungkin ini agak sedikit sensitif karena pastinya berhubungan dengan uang. Maaf Jodohku, kita pasti butuh rumah, butuh uang untuk melanjutkan hidup kita, memberikan dan berbagi rezeki kepada orang sekitar dan terutama kepada orang tua kita, saudara, keponakan kita, walaupun tidak banyak setidaknya membuat mereka senang, untuk masa depan anak-anak kita mulai dari lahir sampai mereka menikah. Tapi aku tidak berharap kamu saudagar kaya raya yang mempunyai minyak di mana-mana. Pengusaha terkenal atau seorang yang bekerja hampir 24 jam. Tidak Jodohku, bukan itu. Apapun profesimu yaa yang penting halal itu sudah membuat aku tenang. Aku mau kita menitih dari bawah tanpa mengaharapkan warisan dari keluarga kita. Insyalloh, orang tuaku ridho asalkan kau menjaga kehalalan yang di makan putri satu-satunya  dan cucunya kelak. Ini juga menyangkut pertanggung jawabanmu di akhirat, aku tak ingin memberatkanmu. Aku sudah terbiasa hidup sederhana, dulu kedua orang tuaku juga menitih dari bawah, tapi buktinya alhamdulillah mereka sukses dengan kerja kerasnya dan aku salutkan adalah kejujuran, ketekunan, dan tanggung jawab dan tak lupa pula dengan minta sama Alloh, itulah pembelajaran hidup yang di ajarkan oleh bapak. Hahahaha memang kamu dengan karaktermu sendiri dan bapak dengan karakternya sendiri.Jika memang berat & kau tak sanggup maaf Jodohku, karena ini menyangkut keberkahan keluarga kita nanti, tidak harus. Aku yakin, kau punya cara lain.
Karakter
Jodohku, aku tipekal orang yang bawel dan rewel kata temen-temenku dan keras kepala. Maka dari itu jika aku berlaku demikian jangan kau bentak aku jangan kau marahi aku jika aku salah apa lagi memukulku. Tapi aku butuh kesabaranmu Jodohku. Jika aku menangis jangan kau tinggalkan, karena aku butuh pelukanmu, aku butuh nasehatmu untuk menenangkan hati ini. Karena aku bukan sosok yang selalu benar, maka dari itu aku butuh kamu yang selalu menenangkan diri ini. Tapi aku adalah juga sosok yang penurut kok, dan maaf aku orangnya jujur adalah di atas segalanya, karena itu adalah yang di ajarkan oleh bapak, tapi aku tidak 100% serba jujur, ada waktu yang mendesak yang mengahruskan aku berbohong. Jodohku aku sosok auditory yeps aku sosok pendengar yang baik. Aku suka mendengarkan dan siap menjadi pendengarmu, jika kau ada masalah terbukalah denganku, karena aku istrimu, bebanmu adalah bebanku. Aku bukan sosok romantis, tapi kau pasti punya kan sosok karakter sedikit romantis juga sifat kebapakan dan penyayang terhadap anak-anak itu melekat padamukan. Jodohku, aku sangat sayang kepada orang tua&keluargaku. Aku ingin kau mengahargainya dan menyayanginya seperti kau lakukan kepadaku. Aku pula akan menghargai&menyayangi keluargamu terutama ibumu. Karena keluargamu juga keluargaku juga nantinya. Bukan begitu Jodohku? Bantu aku mengenal keluargamu, agar aku utuh mengenal dari lingkungan pertama yang membesarkan dirimu dan membentuk kepribadianmu seperti ini. Jodohku aku adalah sosok yang pendiam, maka dari itu aku ingin kau selalu membuat suasana menjadi hidup minimal kau sering mengajak aku berbicara dan aku begini suka dengan humor lho :D. Jodohku, aku suka dengan kehidupan sosial dan pastinya aku banyak berinteraksi dengan orang-orang banyak, ku harap kau mengerti, insyalloh aku bisa menjaga diriku, supaya pertanggung jawabanmu di akhirat tidak berat. 1 lagi aku butuh sosok yang pengertian dan seorang yang peka. Mungkin ini sifatku sudah terlatih karena aku terbiasa akan kehidupan sosial yang peka, tulus, sabar, ikhlas aku berharap kau mengimbanginya. Aku tak suka dengan pria yang cuek dan tak suka dengan pria yang tebar pesona dan tak mau menolong karena SARA.Aku ingin kau bisa memposisikan itu dengan porsi yang tepat. 
Jodohku, itulah proposalku, semua itu bukan syarat yang mutlak dan harus. Asal itu nyaman untukmu dan untukku, jika ada yang mengganjal yuk kita sharingkan bersama-sama dan mencari jalan keluarnya. Karena inget Alloh maha membolak balikan hati ini, kita tidak tau mana yang akan membuat titik nyaman kita. Aku ini berproses dan berusaha untuk menjadi yang terbaik untukmu, begitu pula kamu kan ? Berusaha mengenali diri dan kamu untuk menjadikan diriku puzzle kehidupanmu dan sebaliknya. Kesempurnaan yang hakiki milik Alloh, Dan aku tidak mengharapkan kamu sempurna , tapi insyalloh aku menerimamu dengan sempurna dengan izinNYA.Semoga kau terpilih untukku dan aku terpilih untukmu.
aaamiiin….
By: Tya
  RABU, 26 MARaET 2014

nemu proposal ^_^

duuuhh,,,
lagi jalan2 malah nemu tulisan kayak gini, gpp, cuman pengen share aja ^_^
Bismillahirahmannirahim
Hay jodohku, kali ini aku membahas tentang spesifik tentang dirimu yang aku harapkan. Jodohku, aku tidak sesempurna yang kamu harapkan. Jika tidak maafkan aku, karena inilah aku dengan segala kekuranganku dan berharap kamu sebagai pelengkap diriku dan aku berharap kau juga begitu.
Fisik
Jodohku, ini bukan syarat utama lho, aku tak menjadikan ini fondasi sebuah hubungan pernikahan. Pasti kalau ini aku jadikan syarat utama bakal rapuh pernikahan kita. Aku tak mengharapkanmu sosok yang tampan, aku takut dirimu banyak yang melirik dan menggodamu. Aku juga tak berharap kau berlaku keren dengan dari ujung kaki sampai rambut serba barang bermerek, bukan bukan itu Jodohku. Atau kamu sosok pria seperti Ade Rai, bukan aku bukan mencari sosok pria yang menjadi bodyguard. Aku juga tidak berharap kamu yang putih mulus seperti artis-artis korea, memang aku suka tapi aku tak suka jika dia menjadi pendampingku. Cinta ku tak di ukur dengan dengan 4 milimeter, dangkal sekali pemikiranku. Yang terdiri dermis dan epidermis dan juga terdiri dari 5 lapisan startum corneum, startum lesidum,startum granulosum, stratum  spinosum, dan startum basale  dan ketebalan ini hanya 4 milimeter hihiihihi evaluasi pas pelajaran SMA :p . Yaa begitulah, itu hanya titipanNYA. Semua akan hilang dan Alloh akan mengambilnya. Cukup sederhana saja, aku menginginkan dirimu yang sederhana saja. Cukup berpenampilan rapi dan enak di pandang dan sederhana sudah mewakili karena ganteng menurut aku sama orang lain itu beda. Jujur aku ingin kau lebih tinggi dari aku hihihi aku pendek Jodohku sekitar 155,5 cm. Dan juga jangan terlalu gemuk atau kurus karena aku sudah gendut hehehe ups ketauan, dengan berat badan 58kg. Jika memang kamu gendut atau kurus tidak masalah kok, aku akan menerimamu apa adanya, insyalloh. Ow iya, soal usia aku menginginkan seumuran atau maksimal 8 tahun di atasku.Jika di luar tersebut, aku angkat tangan karena itu kuasa Alloh, sesungguhnya Alloh itu maha membolak balikan hati hambaNYA.
Profesi
Hal profesi,mungkin ini agak sedikit sensitif karena pastinya berhubungan dengan uang. Maaf Jodohku, kita pasti butuh rumah, butuh uang untuk melanjutkan hidup kita, memberikan dan berbagi rezeki kepada orang sekitar dan terutama kepada orang tua kita, saudara, keponakan kita, walaupun tidak banyak setidaknya membuat mereka senang, untuk masa depan anak-anak kita mulai dari lahir sampai mereka menikah. Tapi aku tidak berharap kamu saudagar kaya raya yang mempunyai minyak di mana-mana. Pengusaha terkenal atau seorang yang bekerja hampir 24 jam. Tidak Jodohku, bukan itu. Apapun profesimu yaa yang penting halal itu sudah membuat aku tenang. Aku mau kita menitih dari bawah tanpa mengaharapkan warisan dari keluarga kita. Insyalloh, orang tuaku ridho asalkan kau menjaga kehalalan yang di makan putri satu-satunya  dan cucunya kelak. Ini juga menyangkut pertanggung jawabanmu di akhirat, aku tak ingin memberatkanmu. Aku sudah terbiasa hidup sederhana, dulu kedua orang tuaku juga menitih dari bawah, tapi buktinya alhamdulillah mereka sukses dengan kerja kerasnya dan aku salutkan adalah kejujuran, ketekunan, dan tanggung jawab dan tak lupa pula dengan minta sama Alloh, itulah pembelajaran hidup yang di ajarkan oleh bapak. Hahahaha memang kamu dengan karaktermu sendiri dan bapak dengan karakternya sendiri.Jika memang berat & kau tak sanggup maaf Jodohku, karena ini menyangkut keberkahan keluarga kita nanti, tidak harus. Aku yakin, kau punya cara lain.
Karakter
Jodohku, aku tipekal orang yang bawel dan rewel kata temen-temenku dan keras kepala. Maka dari itu jika aku berlaku demikian jangan kau bentak aku jangan kau marahi aku jika aku salah apa lagi memukulku. Tapi aku butuh kesabaranmu Jodohku. Jika aku menangis jangan kau tinggalkan, karena aku butuh pelukanmu, aku butuh nasehatmu untuk menenangkan hati ini. Karena aku bukan sosok yang selalu benar, maka dari itu aku butuh kamu yang selalu menenangkan diri ini. Tapi aku adalah juga sosok yang penurut kok, dan maaf aku orangnya jujur adalah di atas segalanya, karena itu adalah yang di ajarkan oleh bapak, tapi aku tidak 100% serba jujur, ada waktu yang mendesak yang mengahruskan aku berbohong. Jodohku aku sosok auditory yeps aku sosok pendengar yang baik. Aku suka mendengarkan dan siap menjadi pendengarmu, jika kau ada masalah terbukalah denganku, karena aku istrimu, bebanmu adalah bebanku. Aku bukan sosok romantis, tapi kau pasti punya kan sosok karakter sedikit romantis juga sifat kebapakan dan penyayang terhadap anak-anak itu melekat padamukan. Jodohku, aku sangat sayang kepada orang tua&keluargaku. Aku ingin kau mengahargainya dan menyayanginya seperti kau lakukan kepadaku. Aku pula akan menghargai&menyayangi keluargamu terutama ibumu. Karena keluargamu juga keluargaku juga nantinya. Bukan begitu Jodohku? Bantu aku mengenal keluargamu, agar aku utuh mengenal dari lingkungan pertama yang membesarkan dirimu dan membentuk kepribadianmu seperti ini. Jodohku aku adalah sosok yang pendiam, maka dari itu aku ingin kau selalu membuat suasana menjadi hidup minimal kau sering mengajak aku berbicara dan aku begini suka dengan humor lho :D. Jodohku, aku suka dengan kehidupan sosial dan pastinya aku banyak berinteraksi dengan orang-orang banyak, ku harap kau mengerti, insyalloh aku bisa menjaga diriku, supaya pertanggung jawabanmu di akhirat tidak berat. 1 lagi aku butuh sosok yang pengertian dan seorang yang peka. Mungkin ini sifatku sudah terlatih karena aku terbiasa akan kehidupan sosial yang peka, tulus, sabar, ikhlas aku berharap kau mengimbanginya. Aku tak suka dengan pria yang cuek dan tak suka dengan pria yang tebar pesona dan tak mau menolong karena SARA.Aku ingin kau bisa memposisikan itu dengan porsi yang tepat. 
Jodohku, itulah proposalku, semua itu bukan syarat yang mutlak dan harus. Asal itu nyaman untukmu dan untukku, jika ada yang mengganjal yuk kita sharingkan bersama-sama dan mencari jalan keluarnya. Karena inget Alloh maha membolak balikan hati ini, kita tidak tau mana yang akan membuat titik nyaman kita. Aku ini berproses dan berusaha untuk menjadi yang terbaik untukmu, begitu pula kamu kan ? Berusaha mengenali diri dan kamu untuk menjadikan diriku puzzle kehidupanmu dan sebaliknya. Kesempurnaan yang hakiki milik Alloh, Dan aku tidak mengharapkan kamu sempurna , tapi insyalloh aku menerimamu dengan sempurna dengan izinNYA.Semoga kau terpilih untukku dan aku terpilih untukmu.
aaamiiin….
By: Tya
  RABU, 26 MARaET 2014

0 comments:

About

back to top